Lembaga pendidikan pada saat penemuan roda tidak secara langsung terlibat dalam proses fisik atau teknis penemuan itu sendiri. Namun, lembaga pendidikan pada masa itu memainkan peran penting dalam menyebarkan pengetahuan tentang penggunaan dan manfaat roda, serta membantu mengembangkan keterampilan yang diperlukan dalam penggunaan roda.
Pada zaman kuno, pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menggunakan roda ditransmisikan melalui pendidikan yang informal dan tradisional. Orang tua dan anggota komunitas yang lebih berpengalaman akan mengajarkan kepada generasi muda tentang cara membuat, menggunakan, dan memperbaiki roda.
Di masyarakat yang lebih maju, seperti peradaban Mesir Kuno, Yunani Kuno, atau Romawi Kuno, lembaga-lembaga pendidikan formal mulai muncul. Pada masa itu, lembaga-lembaga pendidikan seperti sekolah atau lembaga pembelajaran yang lebih terstruktur telah ada. Meskipun tidak ada catatan yang jelas tentang pengetahuan roda yang diajarkan di lembaga-lembaga ini, dapat diasumsikan bahwa pengetahuan dan keterampilan penggunaan roda menjadi bagian dari kurikulum mereka.
Lembaga pendidikan pada masa itu juga dapat berperan dalam penyebaran pengetahuan tentang roda melalui perantaraan tulisan dan dokumentasi. Dalam peradaban-peradaban maju seperti Mesir Kuno dan Yunani Kuno, perkembangan tulisan dan literasi memungkinkan pengetahuan tentang roda untuk disimpan dan dibagikan dalam bentuk teks, inskripsi, atau catatan sejarah. Lembaga pendidikan dapat berperan sebagai wadah untuk belajar membaca dan menulis, sehingga memungkinkan akses terhadap pengetahuan tertulis tentang roda.
Dalam hal ini, lembaga pendidikan memiliki peran penting dalam mempertahankan pengetahuan tentang roda dan memastikan transfer pengetahuan dari generasi ke generasi. Mereka menyediakan sarana di mana pengetahuan dan keterampilan penggunaan roda dapat diajarkan, dipelajari, dan dilestarikan. Lembaga pendidikan juga mungkin memiliki peran dalam mengembangkan keterampilan teknis terkait dengan penggunaan roda, seperti kerajinan kayu, pembuatan kendaraan, atau mekanika dasar.
Secara keseluruhan, peran lembaga pendidikan dalam sejarah penemuan roda adalah menyediakan wadah untuk menyebarkan pengetahuan, mengembangkan keterampilan, dan memastikan kelangsungan pengetahuan tentang penggunaan roda dari satu generasi ke generasi berikutnya.