Selama ini publik pendidikan Flores Timur penasaran dengan kunjungan Ketua PGRI Flores Timur ke SMPN 5 Mandai Kabupaten Maros. Ternyata pertanyaan besar tersebut berhasil terungkap melalui tulisan Maksimus Masan Kian sendiri. Berikut ini adalah detailnya.
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Flores Timur, Maksimus Masan Kian, mendapat kesempatan berkeliling Nusantara bersama TNI Angkatan Laut menggunakan Kapal Perang Indonesia (KRI) dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 pada 5-17 November 2024. Selama persinggahan di Sulawesi Selatan, ia diundang oleh Kepala SMPN 5 Mandai, Kabupaten Maros, untuk berbagi praktik baik pada Selasa (12/11/2024).
Kehadiran Maksimus, yang juga Anggota Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) Pengurus Besar PGRI, disambut hangat dengan tarian khas daerah. Setelah itu, penerima penghargaan Ikon Prestasi Pancasila 2019 ini diajak berkeliling sekolah bersama Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, dan Kepala Urusan Kesiswaan. Mereka mengunjungi berbagai fasilitas, termasuk ruang kelas, perpustakaan, ruang multimedia, sekretariat komunitas belajar, hingga ruang guru dan bimbingan konseling.
Sebagai mantan Ketua Asosiasi Guru Penulis Indonesia (AGUPENA) Cabang Flores Timur, Maksimus berbagi pengalaman dan praktik baik. Ia menceritakan perjalanan menjadi guru berprestasi, membangun komunitas literasi di SMPN 1 Lewolema, serta perjuangannya memimpin PGRI Flores Timur.
Kepala SMPN 5 Mandai, Dahniar, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan rasa bangga atas kunjungan Maksimus. “Kami sangat senang dan bangga dengan kehadiran Bapak Maksi, Ketua PGRI Flores Timur. Saya mengenalnya saat mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPG). Dia adalah sosok yang penuh semangat belajar dan pejuang sejati. Kehadirannya memberikan inspirasi dan motivasi besar bagi kami,” ujar Dahniar.
Maksimus juga menyampaikan kesan positif terhadap kunjungan ini. Ia mengenang Dahniar sebagai sosok Guru Pamong yang inspiratif selama PPG di Universitas Negeri Makassar pada tahun 2022. “Ibu Dahniar adalah Guru Pamong Idola bagi kami. Kepemimpinannya yang kreatif dan inovatif menjadikan SMPN 5 Mandai sebagai sekolah yang terus berkembang. Saya bangga dapat berkunjung ke sekolah ini,” ujar Maksimus.
Sebagai penutup, Maksimus mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan belajar dari SMPN 5 Mandai. “Kunjungan ini adalah berkah. Saya belajar banyak tentang pengelolaan sekolah, memimpin guru, dan menciptakan inovasi. Para guru di sini sangat antusias dan terbuka untuk terus berkembang. Terima kasih atas sambutannya,” tutup Maksimus.
Dengan semangat berbagi dan kolaborasi, kunjungan ini memperkuat hubungan antar guru lintas daerah dan menjadi inspirasi untuk terus berinovasi dalam dunia pendidikan.
hal ini sekaligus memperjelas bahwa hubungan Ketua PGRI Flores Timur dengan SMPN 5 Mandai kabupaten Maros adalah kolaborasi antar guru lintas daerah, yang memungkinkan transfer hal-hal baru dalam dunia pendidikan.
